Hello guys! Pernah gak sih kamu berada di situasi “aku ingin segera menikah dengannya!”? Kira-kira apa sih yang membuat kamu berada di situasi seperti itu? Sudah menemukan dia yang the right one atau memang sudah difikirkan secara matang?

Pernikahan merupakan hal sakral yang mengikat dua orang untuk hidup bersama seumur hidup. Tentunya hal ini tak semudah saat pacaran yang bisa putus dan memulai yang baru. Sebelum membuat keputusan besar dalam hidupmu, berikut hal-hal yang perlu kamu pertimbangkan dan pikirkan dalam pernikahan:

1. Apa Tujuanmu dan Pasanganmu Menikah?

Tentunya kamu memiliki tujuan sebelum memutuskan menikah. Ingin hidup bahagia dengan pasangan dan memiliki keturunan? Atau ingin melarikan diri dari tugas kuliah? Tujuan pernikahanmu dengan pasanganmu harus dibicarakan bersama pasangan sebelum memutuskan hal ini. Pastikan tujuanmu dengan pasanganmu memiliki satu garis besar yang sama. Jangan sampai kamu memiliki tujuan yang berbeda, hal dasar ini harus kamu pikirkan matang-matang. Contoh kecilnya, pasanganmu menikah karena ingin memiliki 4 anak padahal kamu hanya ingin memiliki 1 anak. Jangan sampai hal dasar ini menjadi konflik besar di kemudian hari ya!

2. Terus Perbaiki Diri dan Terima Kekurangan serta Kelebihan Pasanganmu

Banyak dari kita yang menuntut pasangan untuk mengerti dan bisa sesuai dengan ekspektasi tanpa ingin merubah diri sendiri ke arah yang lebih baik. Padahal pernikahan adalah hubungan yang timbal balik, tidak hanya mengharapkan untuk mendapat yang terbaik namun juga berupaya memberikan yang terbaik untuk pasangan. Perbaiki dan berdamailah dengan masalah personalmu terlebih dahulu karena kamu harus mengenal dirimu sendiri untuk menjadi dewasa. Ketahuilah segala kekurangan pasanganmu dan pertimbangkanlah apakah kamu bisa menerimanya saat hidup bersama nantinya. Komunikasikanlah segala yang kamu harapkan dengan pasanganmu dan sifat-sifat yang tidak bisa kamu terima nantinya, jangan memendam segalanya dan berharap pasanganmu akan berubah setelah menikah. Tentunya masing-masing dari kamu dan pasangan harus selalu mengkomunikasikan segalanya agar tidak meledak setelah menikah.

3. Kondisi Finansial Setelah Menikah

Resepsi, bulan madu dan kebutuhan properti tentunya sudah mengeluarkan budget yang tidak sedikit. Ingatlah jika pernikahan bukaTheme Settingsn sebuah akhir atau pencapaian, tetapi sebuah permulaan dari segalanya. Kamu dan pasanganmu harus memiliki kondisi keuangan yang stabil sebelum memutuskan menikah. Setelah menikah akan banyak sekali pengeluaran tidak terduga nantinya karena kamu sudah memiliki tanggung jawab lebih. Diskusikanlah dengan pasangan apakah kalian membutuhkan pemasukan tambahan dan bagaimana caranya. Keuangan setelah menikah menjadi hal yang krusial dan tidak sedikit yang menjadi konflik. Ingatlah bahwa dalam membangun pernikahan ada hal lain yang mendasari selain cinta yang tidak kalah pentingnya.

4. Bagaimana Menghabiskan Waktu Setelah Menikah sampai Hari Tua Nanti?

Tentunya setiap dari kita memiliki impian masing-masing di hari tua nanti dan menurutmu apakah bisa terwujud setelah menikah? Sering-seringlah ngobrol dengan pasanganmu tentang impianmu dan rencana-rencana kecil kalian. Seperti ingin memiliki anak pertama di usia berapa, tinggal dimana, rencana liburan kalian, darimana kalian mendapatkan penghasilan untuk kebutuhan tak terduga, investasi apa yang perlu dilakukan agar impian kalian terwujud, pensiun di usia berapa dan hal-hal kecil lainnya. Jangan lupa kalau kita perlu berencana untuk masa depan kita dan tetap ingat jika ada campur tangan Tuhan ya!

Jadi, sudahkah kamu pertimbangkan hal-hal di atas? Selalu ciptakan momenbahagia dalam hidupmu ya!